Assalaamu'alaikum. Hi everyone!
Waktu lagi belanja bulanan di Mirota Kampus, aku tertarik melihat sederetan produk make up dari Y.O.U The Simplicity series karena kemasan produk ini didominasi dengan warna pink-peach yang maanis banget! Di antara rangkaian make up-nya, aku membeli Y.O.U Compact Powder karena memang lagi butuh bedak yang harganya terjangkau untuk bisa dipakai sehari-hari.
Dijual dengan harga normal yaitu Rp 55.000 untuk berat bersih 12 gram, menurutku sudah affordable karena sudah dapat kemasan utuh yang lengkap dengan cermin lebar dan puff. Kualitas puff standar dengan karakteristiknya yaitu tebal dan awalnya akan terasa kesat di kulit. Awal aplikasi pakai puff ini agak kaku tapi lama kelamaan bisa fleksibel kok.
Y.O.U The Simplicity Compact Powder memiliki tekstur yang halus sehingga terasa ringan di wajah, mudah untuk diambil oleh puff bawaan dan tidak ada aroma aneh dari bedak ini. Dari empat pilihan shade, yaitu ivory, light, natural, dan beige. Aku dipilihkan nomor 01 Ivory oleh mbak BA (beauty advisor) dan untungnya benar masih bisa di bilang cocok. Menurutku 01 Ivory ini tidak terlalu yellow undertone, tapi juga bukan yang pink undertone. Hmmm, netral mengarah ke yellow (?), yaa intinya masih bisa membuat wajahku terlihat segar, cerah dan tidak kusam.
Y.O.U The Simplicity Flawless Skin Compact Powder memiliki klaim yang tertulis sederhana, tapi maknanya terbilang "wah". Nah, berikut ini adalah informasi produk, mulai dari deskripsi produk, ingredients, dan klaimnya.
Kalau ditulis ulang, berikut ini adalah klaim dari Y.O.U The Simplicity Compact Powder.
🔼 meratakan warna kulit
🔼 mencerahkan warna kulit
🔼 wajah tampak halus
🔼 hasil akhir yang terlihat natural
🔼 bebas kilau sepanjang hari
🔼 terasa ringan di kulit
🔼 buildable formula
Secara keseluruhan, ya, klaimnya terbukti, kecuali untuk poin "bebas kilau sepanjang hari". Bagi pemilik kulit berminyak seperti aku, bedak ini hanya mampu menahan minyak sekitar 4-5 jam setelah pemakaian di indoor. Apabila berada outdoor akan lebih cepat lagi berminyak.
Tapi, reviewku belum selesai sampai di sini karena aku ada pengalaman unik dengan Y.O.U The Simplicity Compact Powder, yaitu dia mudah sekali mengalami OXIDIZED, hasil akhirnya patchy dan membuat wajahku terlihat kusam maksimal!
Gambar 1 dan 3 merupakan gambar dari pipi kiri.
Gambar 2 dan 4 merupakan gambar dari pipi kanan, gambar ini memiliki makna yang sama hanya tingkat pembesaran (zoom) nya saja yang berbeda.
Gambar 1 dan 2 diambil bersamaan (karena foto 1 wajah lalu di-crop menjadi dua bagian tersebut)
Gambar 3 dan 4 diambil tidak bersamaan namun dengan kondisi setelan kamera dan lighting yang sama.
Gambar 1. Kulit wajah aku setelah menggunakan rangkaian skincare dan diakhiri dengan sunscreen. Alhasil kulitku terlihat glowing ketika terkena cahaya. Selain itu, pori-pori kulit ku masih nampak jelas.
Gambar 2. Glowing dari skincare menghilang karena sudah diaplikasikan Y.O.U compact powder. Pori-pori pun tampak tersamarkan. Pada pembesaran gambar ini mulai terlihat ada warna tidak rata dan secara umum kulit menjadi kusam (bandingkan dengan gambar 1). Namun karena masih terlihat belum jelas, maka di jelaskan pada gambar 4.
Gambar 4. Di sini dapat terlihat jelas bahwa warna kulit tidak merata dan bedak Y.O.U terindikasi mengalami oksidasi yaitu terbukti dengan menggelapnya warna bedak ketika ditempelkan pada kulit. Selain itu, bedak ini ketika diaplikasikan terlihat sangat patchy. Terjadinya oksidasi pada bedak Y.O.U ternyata dikarenakan reaksinya dengan sunscreen dan oksidasi akan parah kalau si sunscreen belum benar-benar kering terserap oleh kulit.
Gambar 3. Kulit yang telah menggunakan skin care dan sunscreen di-tap-tap terlebih dulu menggunakan tisu barulah kemudian diaplikasikan bedak. Hasilnya lebih baik daripada gambar 4. Di sini tidak semua bedak teroksidasi, artinya tetap ada di beberapa bagian teroksidasi. Nah bagian tersebut, apabila ditimpa lagi dengan bedak (menjadi 2 layer) bisa tertutupi loh. Terbukti dengan hasil di kulit wajah yang terlihat lebih cerah.
Yakin nih karena sunscreen bukan dari skin care yang lain? Iya, yakin! Ini bukan first impression aku, jadi aku benar-benar sudah coba berkali-kali diberbagai kondisi percobaan. Sunscreen yang aku coba ada 2 jenis, yaitu sunscreen tekstur lotion (Nivea Sun Serum) dan sunscreen spray (SNP). Aku yakin oksidasi diakibatkan sunscreen yang aku pakai karena hasil dari dua sunscreen berbeda brand menunjukkan hasil yang sama. Selain itu, aku juga sudah coba ketika menggunakan skin care tanpa sunscreen, hasil akhir bedak ini baik-baik saja (tidak mengalami oksidasi).
Well, ini ada foto tambahan yang menunjukkan seberapa parah oksidasi yang terjadi kalau bedak Y.O.U terkena sunscreen.
Yap, warnanya bisa jadi se-gelap itu. Semoga kalau pihak Y.O.U baca ini, formulasinya bisa diperbaiki karena menurutku produk ini kekurangannya cuma karena reaksi dengan sunscreen aja sih. Kalau gak pakai sunscreen, hasilnya bagus.
***
Kesimpulan dari pengalamanku, bedak ini lebih baik digunakan pada malam hari karena tidak sedang menggunakan sunscreen. Apabila ingin tetap pakai sunscreen karena digunakan pada pagi/siang hari, pastikan sunscreen sudah terserap oleh kulit dan tap-tap kulit menggunakan tisu, barulah aplikasikan bedak Y.O.U dengan minimal 2 layer (agar mendapatkan hasil warna kulit yang merata dan cerah tanpa terlihat ada bekas bedak yang menggelap karena oksidasi).
Sangat tidak direkomendasikan menggunakan sunscreen spray setelah menggunakan bedak ini, karena hasilnya akan auto si bedak menggelap karena teroksidasi.
Rekomendasi lain untuk cara pakai kalau tetap ingin menggunakan sunscreen adalah aplikasikan juga dengan cushion atau foundation terlebih dahulu lalu set keseluruhan complexion dengan Y.O.U The Simplicity Compact Powder maka hasilnya dijamin flawless ♥
***
Bagi teman-teman yang sehari-hari biasa pakai foundation/cushion mungkin nggak ada masalah untuk pakai bedak ini. Tapi bagi aku yang setelah sunscreen langsung bedak, produk ini jadi agak tricky. Kalau teman-teman ada yang sudah pernah coba Y.O.U The Simplicity Compact Powder juga, ngalamin hal yang sama nggak sih tentang oksidasi bedak ini? Share pengalaman kalian di kolom komentar ya ;)
***
Yes! Finally, this is the end of my blog post today. Thank you so much for reading until the end and see you in my next post!
Oh! Don't forget to follow my blog:
GFC (you can click "join this site")
Thank you!
Wassalam.
Wassalam.
♥